Selasa, 07 Februari 2012

Kamus Fisika (Istilah dalam Fisika)

pengukuran (kb) kegiatan mengukur, misalnya sebuah penggaris digunakan pada pengukuran panjang tali.


skala (kb) seperangkat garis-garis tanda berjarak sama disertai angka-angka dari nilai terendah hingga nilai tertinggi.


nonius, vernier (kb) bagian suatu instrument yang digunakan untuk mengukur dengan tepat, misalnya pengukuran panjang sampai 0,1 mm.


bergerak (kk) bergeser dari suatu tempat ke tempat lain; bergeser sepanjang suatu lintasan, misalnya bumi begerak mengelilingi matahari; sebuah mobil bergerak dari satu kota ke kota lain.

kecepatan (kb) jarak yang ditempuh dibagi dengan waktu yang dibutuhkan untuk menempuh jarak tersebut.

kecepatan sesaat (kb) kecepatan dalam suatu arah tertentu.

percepatan (kb) pertambahan kecepatan sesaat per satuan waktu, yaitu pertambahan kecepatan sesaat dibagi dengan waktu terjadinya pertambahan kecepatan sesaat tersebut.

perlambatan (kb) penurunan kecepatan sesaat. Perlambatan lawan dari percepatan.

awal (ks) menyatakan nilai mula-mula dari suatu pengukuran.

besaran (kb) pengukuran didalam ilmu pengetahuan,misalnya panjang, bobot, dan lain lain.

variabel (ks) menyatakan suatu besaran atau kuantitas yang nilainya berubah ubah atau dapat diubah-ubah.

baku, standar (kb) suatu pengukuran yang telah disepakati secara umum.

massa (kb) ukuran jumlah suatu materi. Semua materi mempunyai massa. Massa berbeda dengan bobot, karena bobot dipengaruhi oleh gaya, berat atau gravitasi yang berkerja pada materi. Massa diukur dalam kilogram. Massa suatu benda tidak berubah.

kerapatan (kb) massa per satuan volume, yaitu massa suau materi dibagi dengan volumenya

momentum (kb) hasil kali massa suatu benda dengan kecepatan sesaatnya.

gaya (kb) suatu dorongan atau tarikan yang menyebabkan terjadinya percepatan, perubahan bentuk suatu benda, atau suatu reaksi. Gaya diukur sebagai perubahan suatu momentum yang terjadi dalam satu detik. 

kelembaman, inersia (kb) kecenderungan suatu benda untuk mempertahankan keadaan diam atau gerakan seragam dalam suatu garis lurus. Untuk melawan kelembaman dibutukhkan suatu gaya.

aksi (kb) akibat yang ditimbulkan oleh suatu gaya.

reaksi (kb) lawan dari aksi, misalnya jika sebuah batu dilemparkan kesuatu dinding, batu tersebut melakukan aksi terhadap dinding, dinding tidak bergerak dan betuknya tidak berubah. Sebaliknya dinding akan mendorong kembali batu tersebut dengan suatu reaksi yang sama besarnya dengan aksi, tetapi arahnya berlawanan.

gaya tarik (kb) suatu gaya yang berusaha menarik dua benda saling mendekat, misalnya magnet.

gaya gravitasi, gaya berat (kb) gaya tarik bumi terhadap semua zat padat, cair dan gas.

bobot (kb) gaya berat benda pada suatu massa menyebabkan massa tertarik ke bumi.

vektor (kb) suatu besaran yang mempunyai besar dan arah.

skalar (kb) suatu besaran yang mempunyai besar tetapi tidak mempunyai arah.

resultan (kb) sebuah gaya pengaruhnya sama dengan pengaruh dua buah atau lebih gaya yang berkerja pada suatu benda.

usaha  (kb) kerja yang dilakukan ketika suatu gaya menggerakkan sebuah benda. Besar gaya diukur sebagai kekuatan gaya (F) x jarak tempuh (s).

energi (kb) kemampuan untuk melakuka usaha, satuannya adalah joule.

daya (kb) usaha yang dilakukan, yaitu besarnya usaha dibagi dengan lamanya usaha tersebut berkerja, satuannya watt.

energi potensial (kb) energi tersimpan. Energi dapat disimpan: dengan cara meninggikan posisi benda tersebut; atau pada sebuah pegas yang teregang.

hambatan, tahanan, resistansi (kb) suatu gaya yang melawan perubahan gerak atau perubahan bentuk, misalnya zat alir memberikan tahanan terhadap benda yang bergerak di dalamnya.

titik tumpu (kb) titik penyangga tempat berputarnya suatu tuas.

kuasa (kb) gaya yang diberikan pada tuas untuk mengangkat suatu beban; gaya yang diberikan pada mesin untuk mengangkat suatu beban.

tegangan (kb) gaya yang diberikan pada atau dihasilkan oleh benda yang teregang, misalnya tali, atau pegas.

kohesi (kb) gaya tarik antara molekul-molekul materi padat atau cair yang sama, misalnya antara molekul molekul gelas.

adhesi (kb) gaya tarik antara molekul-molekul materi yang berbeda, misalnya adhesi antar molekul air dengan gelas. Adhesi air terhadap gelas lebih kuat dari pada kohesi air.




Sumber : Godman,Arthur.,Kamus Sains Bergambar, Gramedia Pustaka Utama, Jakarta:1996.

Minggu, 05 Februari 2012

Penerapan Hukum I Newton dalam Belajar

Menurut hukum I Newton bahwa setiap benda akan tetap berada dalam keadaan diam atau bergerak lurus beraturan jika tidak dikenai gaya dari luar (resultan gaya sama dengan nol, ΣF = 0). Hal ini berarti, untuk mengubah keadaan benda  dari diam menjadi bergerak, atau dari bergerak menjadi dian diperlukan suatu gaya. Adapun benda yang bergerak lurus beraturan tidak memerlukan gaya lagi untuk tetap bergerak lurus beraturan (tanpa percepatan).

Apa yang terjadi ketika kamu duduk di dalam bus yang sedang berjalan kemudian bus dihentikan (diren) tiba-tiba? Kamu akan terdorong kedepan kan? Sebaliknya, pada saat kamu berada dalam bus yang sedang berhenti kemudian secara tiba-tiba bus dijalankan, kamu akan cenderung tertarik ke belakang. Itulah aplikasi hukum I Newton dalam kehidupan sehari-hari. Nah bagaimana penerapan hukum I Newton dalam belajar efektif ?

Pernahkah kamu mengalami kesulitan saat akan memulai belajar ? saat memulai belajar, rasanya malas. Padahal buku dan alat tulis sudah siap di atas meja belajar seakan-akan tiada kekuatan untuk berkonsentrasi dan melawan rasa malas, dan selanjutnya….zzzzzz…tertidur lelap. Mengapa hal tersebut dapat terjadi ?


Hal tersebut dapat dimengerti karena kamu dari keadaan diam (belum pernah belajar) cenderung untuk tetap diam (tidak belajar). Lain halnya jika kamu diberi tugas ata PR yang harus dikumpulkan esok harinya. Apalagi tugas tersebut akan dinilai serta mempengaruhi kualitas kelulusan. Dapat dipastikan kamu memiliki suatu kekuatan besar untuk menyelesaikannya. Jadi memang diperlukan suatu gaya dari luar (energi pendorong atau motivasi kuat) yang dapat memaksa kamu dari keadaan diam (tidak belajar) menjadi berada dalam keadaan belajar.

Sebaliknya, jika kamu dalam keadaan berlajar dan bergerak lurus beraturan (maksudnya kamu sudah memahami materi pelajaran, merasa enjoy belajarnya) maka kamu menjadi lupa waktu. Kamu tidak merasa berat untuk belajar bahkan sering merasa tertarik untuk terus belajar, kecuali kalau ada gaya dari luar yang sangat kuat. Misalnya, acara film yang sangat disukai atau kedatangan tamu special. Hal ini sesuai Hukum I Newton, benda yang berada dalam keadaan lurus beraturan akan cenderung bergerak lurus beraturan, kecuali jika ada gaya dri luar yang berkerja pada benda tersebut. Jadi, menurut hukum I Newton kamu sebaiknya belajar secara berkesinambungan dan teratur serta menghindari atau mengatasi segala sesuatu yang dapat menghambat usaha belajarmu .

Let’s study student :) 



sumber : intan pariwara smp kelas vii

Kamis, 16 Juni 2011

Siluet Bermodalkan Kamera HP

Pengen foto bertema siluet ala fotografer??
ato gag punya kamera LSR?
ada trik ala desyifa,, cuma modal narcis sama hape doank. :)
simak yaah...


Sedikit cerita nih..alias curhat colongan,,hihihi..
Waktu saya lagi boring,, saya ngajak temen kos jalan-jalan dikampus dan nemu tempat yang pas buat narsis. Jadi beberapa foto ini diamabil di Tribun Sepak Bola kampus saya. Meski lagi banyak yang maen sepak bola,, tetap aja jeprat-jeprat, pose sana pose sini,, gak peduli sama yang teriak-teriak godain kita,, hahaha.
sampe-sampe hari pun udah semakin sore. Dan pemandangan langit juga semakin bagus. Dengan modal kamera ku yang hampir butut nih,, aq cari angle yang pas,, saya putar-putar tuh kamera sampe nemuin gambar dengan efek siluet seperti ini. hahaha gag edukatif banget ya trik nya?? tapi biarlah saya hanya ingin berbagi cerita kale aja ada yang pengen niru-niru gaya saya,,hihihi..

Jadi kesimpulannya, cari tempat buat foto yang bagus, cari waktu dimana matahari udah mau terbenam, arahkan kamera pada posisi menghadap matahari, klo masi jelek edit aja pake photoshop ato pothoscape 3.5 (hahahha desyifa ngaco)
yah gitu deh,, sedikit ulasan saya,, ya kalo bermanfaat alhamdulillah,, dan kalo tidak ya diliat saja,,hihi












ini dia yang memfoto saya,, giliran saya yang memfoto dia,,hihi

Senin, 06 Juni 2011

Jilbab is Hijab

Jilbab sekarang sudah marak dikalangan muslimah, dan semoga saja jilbab bukan hanya sekedar trend fashion saja, tapi mereka sadar bahwa jilbab adalah wajib bagi seorang muslimah sebagai hijab yang syari’ dan sesuai hukum islam, seperti yang sudah dijelaskan dalam Alquran pada Surah al-Ahzab ayat 59. Dengan jilbab, seorang Muslimah memiliki perlindungan, ciri tersendiri, dan secara psikologis, dia merasa tenang dalam balutan jilbabnya. Secara sosial pun masyarakat melihat perempuan berjilbab mulia. Jadi sebenarnya, berjilbab itu memuliakan karena memang dimaksudkan untuk mendidik Muslimah menjadi manusia baik sehingga kelak akan melahirkan keturunan yang mulia.








Dengan maraknya muslimah yang berjilbab, tentunya juga marak model-model jilbab yang fashionable dan tentunya tetap syari’. Para muslimah tetep bisa tampil cantik dibalik jilbabnya. Salah satunya saya terinspirasi dengan Dian Pelangi seorang desainer muslimah muda yang juga bergabung pada komunitas yang disebut Hijabers. Sampai-sampai saya juga terobsesi mempunyai butik jibab sendiri loh,,he,,he,,


Klik disini ya ladies,, =)  http://hijaberscommunity.blogspot.com/











Just One Minute


Kebayang gak hanya dalam satu menit ternyata kita bisa melakuka banyak sekali kebaikan bahkan ribuan lho..
Meskipun hanya semenit..?? iya, hanya semenit.

Dalam semenit saya dapat membaca sekitar dua halaman dari buku atau satu artikel diblog, waktu semenit itu juga saya bisa membaca surah Al-Fatihah sebanyak 7 kali baik suara keras ataupun dalam hati. Ganjaran membaca surah Al-Fatihah sebanyak satu kali ternyata melebihi 1400 kebaikan. Dalam semenit juga surah Al-Ikhlas dapat dibaca 20 kali baik dengan keras maupun di dalam hati.
Gak percaya?? Coba aja =)

Ternyata waktu yang hanya satu menit itu sungguh bernilai dalam hidup kita, dapat berisi peristiwa yang sangat besar baik arti maupun faedahnya seperti berdzikir, mengaji, berdoa, merenung, membaca, bhakan menulis.

Satu menit itu akan tercatat dalam buku amal kebajikan kita, jika kita tahu cara menggunakan dan menjaganya. Jadi coba kita perhatikan berapa menit, berapa jam, berapa hari, berapa bulan bahka berapa tahun dari hidup kita yang terbuang percuma, hilang dalam omong kosong belaka dan berlau bagaikan debu yang bertebaran.

Jika setiap hari kita menggunakan semenit kita untuk membaca surah Al-Ikhlash sebanyak 20 kali, maka kita membaca sebanyak 600 kali dalam sebulan, 7.200 kali dalam setahun, pahalanya sebanding dengan mengkhatamkan Al-Qur’an sebanyak 2.400 kali.
Dalam semenit, kita bisa bershalawat kepada Nabi Muhammad saw sebanyak 50 kali dalam redaksi yang paling ringkas yaitu “Shallallahu a’aihi wa sallam” (Semoga Allah bershalawat dan salam kepad beliau). Jika kitasetiap hari mengerjakannya, nerarti dalam sau tahun kita telah melakukan sebanyak lebih dari 700 kali ruku’ dan 1.400 kali sujud.

“SATU MENIT SAJA MAMPU MEMBERI NILAI TAMBAH BAGI HIDUP, KARYA, PEMIKIRANN, PEMAHAMAN, HAFALAN, DAN KEBAJIKAN ANDA”

Berkat semenit kita dapat meningkatkan daya ingat, menambah pengetahuan, memperluas wawasan, dan memperbanyak keterampilan. Berka semenit juga, kita dapat membuat Allah ridha kepada kita, menghapus dosa-dosa kita, mencatat pahala kita, dan mengisi tabungan kebajikan bagi kita. Tapi sahabat, tentunya harus ada semngat untuk itu..

Aku berlindung kepada Allah dari padamnya semangat, membekunya tekad, dan membusuknya kepribadian.
Barakallah..



Sumber : Qarni, Abdullah A’id.,Silahkan Terpesona.Sahara Publishing. 2006